Pemberdayaan Penyandang Disabilitas dalam Mewujudkan Hak Pekerjaan yang Layak oleh UKM Tiara Handicraft Surabaya
Abstract
This study describes the Empowerment of Persons with Disabilities in Realizing the Right to Decent Work by UKM Tiara Handicraft Surabaya. Persons with disabilities in society tend to experience discrimination and are seen as unable to work or hinder work in their daily lives, causing persons with disabilities to not get jobs. With the existence of small and medium enterprises that empower people with disabilities, namely UKM Tiara Handicraft Surabaya, they are able to prove the quality of their workforce can be taken into account in the world of work and increase community participation to be able to help improve their quality of life with voluntary assistance such as in the medical, educational, financial and other fields. etc. So this study aims to find out the process of empowering people with disabilities and the supporting factors and obstacles in realizing decent work rights by UKM Tiara Handicraft Surabaya. This study uses a Qualitative Research Method based on existing problems and is considered the most appropriate and appropriate to describe the problems that occur and uses several data collection techniques, namely Interview, Observation, Documentation, and Library Studies. The results of the study show that the empowerment of persons with disabilities in realizing the right to decent work by UKM Tiara Handicraft Surabaya has been carried out well although there are still several inhibiting factors.
References
Adi, I. R. (2004). Ilmu Kesejahteraan Sosial dan Pekerjaan Sosial. Universitas Indonesia (UI-Press).
Affandy, Y. (2021). Peran Dinas Sosial Kabupaten Lombok Timur Dalam Pemberdayaan Penyandang Disabilitas. Jurnal Mentari Publika, 2(1), 93–108.
Andriani, N. S. (2017). Kebijakan Responsif Disabilitas: Pengarusutamaan Managemen Kebijakan di Level Daerah, Nasional dan Internasional. Palastren, 9(1), 189–214.
Anita, D. (2020). Strategi Pemberdayaan Masyarakat Dalam Pengembangan Pembangunan Pedesaan. Jurnal JIPS (Jurnal Ilmiah Pendidikan Scholastic), 4(2), 29–33. https://doi.org/10.36057/jips.v4i2.409
Awaru, A. O. T., Sartika, D., Banna, J., Rahma, Muhlisah, N., & Wahyuni, A. (2021). Efektivitas Pemberdayaan pada Penyandang Disabilitas oleh Binaan Dekranasda Gowa Kecamatan Bontolempangan. Jurnal Simki Economic, 4(1), 23–34. https://doi.org/10.29407/jse.v4i1.54
Baturangka, T., Kaawoan, J. ., & Singkoh, F. (2019). Peran Dinas Sosial Kota Manado Dalam Pemberdayaan Masyarakat Penyandang Disabilitas. Jurnal Eksekutif, 3(3), 1–9.
Fransiska, I. (2021). Pemberdayaan Sosial Penyandang Disabilitas Netra dalam pekerjaan Melalui Pelatihan Pijat Massage di BRSPDSN Wyata Guna Bandung. Comm-Edu (Community Education Journal), 4(2), 57–62. https://doi.org/10.22460/comm-edu.v4i2.7206
Hidayat, F. A., & Warsono, H. (2020). Mekanisme Pemberdayaan Masyarakat Melalui Badan Usaha Milik Desa Delta Mulia Di Desa Panempan Pada Masa Pandemi Covid-19. Jurnal Litbang Sukowati : Media Penelitian Dan Pengembangan, 5(1), 27–38. https://doi.org/10.32630/sukowati.v5i1.189
Indrion, S., Rusli, Z., & Yuliani, F. (2021). Implementasi Peraturan Daerah Provinsi Riau Pemberdayaan Penyandang Disabilitas di Kota Pekanbaru. Jurnal Sumber Daya Manusia Unggul (JSDMU), 1(2), 59–65.
International Labour Organization. (2013). Pedoman ILOM Tentang Pengelolaan Penyandang Disabilitas di Tempat Kerja. In Asia-Pacific Decent Work Decade (2nd ed.). International Labour Office.
Laurens, S. (2021). Pemberdayaan Masyarakat Sebagai Proses Penguatan Kapasitas Petani dalam Tinjauan Masyarakat Pedesaan. BADATI Ilmu Sosial & Humaniora, 4(1), 13–19. https://doi.org/10.38012/jb.v4i1.558
Nanda, A. R., & Herawati, R. (2021). Kendala Dan Solusi Bagi Penyandang Disabilitas Kota Semarang Dalam Mengakses Pekerjaan. Jurnal Pembangunan Hukum Indonesia, 3(3), 325–336.
Norhalim, M. (2019). Keberfungsian Sosial Penyandang Disabilitas Tunadaksa Pasca Pemanfaatan Modifikasi Motor Roda Tiga Di Komunitas Difabel Motor Community Ciputat Timur. Skripsi Program Studi Kesejahteraan Sosial Fakultas Ilmu Dakwah dan Ilmu Komunikasi Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah Jakarta.
Nurjanah, S. B., Serikandi, N., & ... (2022). Pemberdayaan Penyandang Disabilitas Pada Bidang Wirausaha Sosial Melalui Warung Miebowl Di Kota Tangerang: Empowerment of …. Jurnal Pengabdian …, 2(1), 90–96. http://journal.amikveteran.ac.id/index.php/jpkmi/article/view/232%0Ahttps://journal.amikveteran.ac.id/index.php/jpkmi/article/download/232/175
Putri, M. A. (2017). Dimensi Sosial Tenaga Kerja Penyandang Disabilitas Usaha Kecil Menengah (UKM) “Tiara Handicraft.” Jurnal Ilmiah Universitas Brawijaya.
Sugiono, S., & Puspitasari, M. (2020). Corporate Branding Organisasi Sektor Publik: Studi pada Technology Business Incubation Center Puspiptek. Jurnal Manajemen Teknologi, 19(3), 290–307. https://doi.org/10.12695/jmt.2020.19.3.5
Suhartini, & Halim, A. (2011). Model Pemberdayaan Masyarakat. Pustaka Pesantren.
Suharto, E. (2006). Membangun Masyarakat Memberdayaakan Rakyat. Refika Aditama.
Suharto, E. (2015). Membangun Masyarakat Memberdayakan Rakyat (Kajian Strategis Pembangunan Kesejahteraan Sosial dan Pekerjaan Sosial). Refika Aditama.
Surwanti, A. (2014). Model Pemberdayaan Ekonomi Penyandang Disabilitas di Indonesia. Jurnal Manajemen Bisnis, 5(1), 41–58.
Undang-Undang No. 39 Tahun 1999 Tentang Hak Asasi Manusia.
Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 19 Tahun 2011 Tentang Pengesahan Convention On The Rights Of Persons With Disabilities (Konvensi Mengenai Hak-Hak Penyandang Disabilitas).
Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 8 Tahun 2016 Tentang Penyandang Disabilita
Copyright (c) 2023 Jurnal Manajemen dan Ilmu Administrasi Publik (JMIAP)
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
